• Selasa, 26 September 2023

Gempa Bumi Magnitudo 6,1 Guncang Sumatera Barat disertai 4 Kali Gempa Susulan

- Minggu, 11 September 2022 | 18:29 WIB
Terjadi gempa bumi dengan magnitudo 6,1 guncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat disertai 4 kali gempa susulan. (sl/Ist/storiloka/BMKG)
Terjadi gempa bumi dengan magnitudo 6,1 guncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat disertai 4 kali gempa susulan. (sl/Ist/storiloka/BMKG)

STORILOKA.COM - BMKG melaporkan terjadi gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Minggu (11/9/2022) kemudian disusul dengan 4 gempa susulan (aftershock).

Diketahui, episenterum gempa bumi terletak pada koordinat 1,18° LS ; 98,53° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 27 Km.

"Ada empat buah aftershock dengan magnitudo terbesar 5,3 dan terkecil 4,2," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, pada Minggu (11/9).

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 7,5 Guncang Papua Nugini dan Terasa Hingga Merauke dan Sekitarnya

Disampaikan juga gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng di zona Megathrust Mentawai-Siberut.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas V MMI (getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun).

Baca Juga: BMKG Beri Peringatan Dini : Sejumlah Kota Besar di Indonesia Ini Harus Waspada

Daerah Sagulubeg, Siberut Barat, Sikabaluan, Tuapejat dengan skala intensitas IV-V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun), daerah Padang.

Selanjutnya Padang Panjang, Painan, Pasaman Barat dengan skala intensitas III-IV MMI (pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Baca Juga: Gempa Bumi dengan Kekuatan Magnitudo 5,6 Guncang Wilayah Jawa Timur

Wilayah Sumatera Barat pernah diguncang 5 kali gempa merusak. Di antaranya gempa dengan magnitudo 6,3 pada 4 Februari 1971 yang mengakibatkan beberapa bangunan rusak.

Kemudian dua kali gempa dengan magnitudo 6,3 pada 6 Maret 2007dengan korban jiwa 67 orang.

Selanjutnya gempa dengan magnitudo 5 pada 10 September 2014 dengan 4 luka-luka dan kerusakan bangunan.

Halaman:

Editor: Jhonatan Raga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X