STORILOKA.COM - BMKG Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, menghimbau warga agar mewaspadai potensi angin kencang di wilayah NTT akibat munculnya sistem tekanan rendah selama beberapa hari ke depan.
"Adanya satu sistem tekanan rendah di sekitar Selat Karimata yang berada di barat daya Kalimantan menyebabkan angin kencang di wilayah NTT dan perlu diwaspadai," kata Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang BMKG, Agung Sudiono Abadi, menanggapi peringatan dini cuaca di NTT selama tiga hari ke depan (19-21 Mei) di Kupang, Kamis (19/5/2022).
Baca Juga: BMKG Sebut 8 Daerah di NTT Ini Rawan Kebakaran Hutan dan Lahan
Menurut Agung Sudiono Abadi, potensi angin kencang dapat mengakibatkan tumbangnya pohon, baliho, tiang, dan sebagainya yang dapat mengancam keselamatan warga sekitar.
"Karena itu, kami himbau warga tetap waspada dan menghindari kondisi rawan ketika terjadi angin kencang," ujarnya.
Agung Sudiono Abadi mengatakan bahwa potensi angin kencang di saat musim kemarau juga sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan meluasnya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Baca Juga: Waspada, Gelombang Tinggi Berpeluang Hampiri Wilayah Perairan NTT
Ia juga menghimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas, baik disengaja maupun tidak, yang dapat memicu munculnya titik api di area terbuka.
Masyarakat perlu melakukan mitigasi karhutla, seperti tidak membuka lahan dengan cara membakar atau membuang puntung rokok di tumpukan rumput atau dedaunan kering.
Artikel Terkait
Viktor Laiskodat Keluarkan Instruksi Larangan Masuk Ternak Ke NTT
Provinsi NTT Siaga Satu Antisipasi Penularan PMK Hewan
Josef Nae Soi Minta Warga Waspada Suhu Panas Musim Kemarau
Kapolda NTT Tegaskan Bongkar Muat di Pelabuhan Harus Bebas dari Pungli
Josef Nae Soi Tegaskan NTT Siap Jadi Tuan Rumah Pesparani Tingkat Nasional 2022