• Selasa, 26 September 2023

Lantik Enam Penjabat Kades di Nagekeo, Bupati Don Minta Hindari Potensi Melawan Hukum

- Selasa, 12 September 2023 | 09:01 WIB
Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do kembali melantik enam (6) Penjabat Kepala Desa di Kecamatan Aesesa Selatan di aula Kantor Camat Aesasa Selatan pada Senin, 11 September 2023. (Foto: Ist/storiloka.com/Vhiand/Protkompim)
Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do kembali melantik enam (6) Penjabat Kepala Desa di Kecamatan Aesesa Selatan di aula Kantor Camat Aesasa Selatan pada Senin, 11 September 2023. (Foto: Ist/storiloka.com/Vhiand/Protkompim)

STORILOKA.COM - Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do kembali melantik enam (6) Penjabat Kepala Desa di Kecamatan Aesesa Selatan di aula Kantor Camat Aesasa Selatan pada Senin, 11 September 2023.

Tak hanya itu, Bupati Don juga menekankan para penjabat yang dilantik untuk sebisa mungkin menghindari perbuatan negatif yang berpotensi melawan hukum, baik itu dalam urusan tata kelola pemerintahan desa maupun kehidupan sosial bermasyarakat.

Menurutnya, salah satu penyakit sosial yang kerap dijumpai di tengah masyarakat ialah praktek perjudian. Selain perbuatan melawan hukum, judi juga menyita waktu.

Baca Juga: Diprediksi Lolos Parlemen di Pemilu 2024, DPD Partai Gelora Kabupaten Nagekeo Gelar Konsolidasi Pengurus

Waktu hanya dihabiskan untuk hal yang tidak produktif. Oleh sebab itu, Bupati Don berharap para penjabat yang dilantik jangan sampai terlibat dalam perjudian.

"Sebagian hobi dan kenikmatan yang salah itu memang harus kita hindari, termasuk main judi. Ini penyakit sosial kita, saya sebagai Bupati harus ngomong ini," ungkap Bupati Don

Dalam memerangi penyakit sosial yang satu ini, Bupati Don meminta pentingnya kolaborasi semua pihak, mulai dari aparat penegak hukum, pemerintah, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Baca Juga: Kampung Pajoreja di Nagekeo Punya Pesona Unik, BPOLF Lakukan Hal Ini untuk Menarik Lebih Banyak Wisatawan

"Saya berharap Mosa nua laki Ola (Tokoh masyarakat/tokoh adat) harus omong, ini penyakit yang sulit sekali dihilangkan, mari kita bahu membahu" ucapnya.

Optimalisasi Penggunaan Dana Desa

Disamping itu, Bupati Don meminta agar para Kepala Desa untuk bisa memanfaatkan anggaran yang masuk ke desa secara optimal baik itu yang bersumber dari APBN (DD) dana APBD (ADD) untuk membangun Desa demi kemaslahatan hidup masyarakat di desa.

Baca Juga: Berkat Bripka Heribertus, Kitabisa.com Beri Donasi Biaya Pengobatan untuk Anak Penderita Disabilitas di Aimere

Selain menu alokasi anggaran untuk pembangunan infrastruktur fisik, anggaran yang masuk ke Desa juga semestinya mampu menyerap tenaga kerja di Desa itu sendiri.

Sehingga, perputaran uang yang berkisar 1 Miliar setia tahunnya itu, berputar di desa. Salah satu caranya yaitu memanfaatkan skema swakelola yang mana, masyarakat mendapatkan upah melalui Harian Orang Kerja (HOK).

"Banyak anak-anak kita yang terpaksa keluar dari Desa, karena desain pekerjaan yang kita buat tidak padat karya, hanya padat modal, padat teknologi," katanya.

Halaman:

Editor: Oktavianus Dhalu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X